Sukses

Kiandra Ramadhipa Ukir Sejarah: Juara ETC Catalunya 2025 Setelah Start dari Posisi ke-24

Pembalap muda Indonesia, Kiandra Ramadhipa, berhasil tampil spektakuler di ajang ETC Catalunya 2025. Ia meraih kemenangan dramatis dari posisi start ke-24, kibarkan Merah Putih di podium teratas.

Diterbitkan 04 November 2025, 08:32 WIB
Share
Copy Link
Batalkan

Liputan6.com, Jakarta Pembalap muda kebanggaan Indonesia, Muhammad Kiandra Ramadhipa, berhasil mengukir sejarah baru dalam dunia balap motor internasional. Kiandra meraih kemenangan spektakuler di ajang European Talent Cup (ETC) Catalunya 2025 yang diselenggarakan di Sirkuit Catalunya, Barcelona, pada Minggu, 2 November 2025.

Kemenangan heroik ini menjadi sorotan utama karena Kiandra Ramadhipa harus berjuang keras setelah memulai balapan dari posisi ke-24. Pencapaian ini tidak hanya menunjukkan mental baja dan bakat luar biasa, tetapi juga berhasil mengibarkan bendera Merah Putih di podium Eropa.

Ini merupakan kemenangan kedua bagi Kiandra Ramadhipa di musim debutnya dalam European Talent Cup 2025. Prestasinya ini menegaskan potensi besar pembalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) tersebut di kancah balap global.

2 dari 7 halaman

Tantangan Awal: Penalti dan Start dari Barisan Belakang

Perjalanan Kiandra Ramadhipa menuju podium tertinggi di ETC Catalunya 2025 tidaklah mudah. Ia memulai balapan dari posisi ke-24, sebuah posisi yang sangat tidak menguntungkan akibat penalti yang dijatuhkan kepadanya.

Penalti tersebut diberikan karena Kiandra sempat melaju terlalu pelan saat sesi kualifikasi, bersama dengan sembilan pembalap lainnya. Ramadhipa sendiri mengakui bahwa posisi start yang jauh di belakang itu adalah kesalahannya.

Namun, hukuman tersebut justru menjadi pemicu semangatnya untuk menunjukkan kemampuan terbaik di lintasan. Kondisi ini membuktikan bahwa tekanan justru dapat memacu Kiandra Ramadhipa untuk tampil lebih maksimal dalam setiap balapan.

3 dari 7 halaman

Merangsek Perlahan Menuju Depan

Sejak lampu start padam, Kiandra Ramadhipa tidak menyia-nyiakan waktu dan langsung tancap gas. Pembalap Honda Asia-Dream Racing Junior Team ini secara perlahan namun pasti menyalip satu demi satu lawan di depannya.

Kondisi balapan yang kacau akibat banyaknya pembalap terjatuh berhasil dimanfaatkan dengan sempurna oleh Kiandra Ramadhipa. Ia mampu menembus posisi 20 besar hanya dalam beberapa putaran awal balapan.

Kepercayaan diri Kiandra Ramadhipa semakin meningkat setelah berhasil merangsek ke posisi delapan pada pertengahan lomba. Statusnya sebagai rookie terbaik Asia Talent Cup 2024 terbukti bukan tanpa alasan di ajang ETC Catalunya 2025 ini.

4 dari 7 halaman

Duel Sengit di Lap-Lap Akhir

Kerja keras Kiandra Ramadhipa mulai membuahkan hasil signifikan pada pertengahan balapan ketika ia berhasil menembus posisi 10 besar. Kecepatan dan ketenangan menjadi senjata pamungkasnya untuk terus melaju hingga ikut bersaing di kelompok depan.

Empat lap terakhir menjadi panggung utama bagi remaja berusia 16 tahun ini untuk menunjukkan kemampuannya. Dengan kecepatan dan ketenangan luar biasa, Kiandra Ramadhipa merangsek ke posisi terdepan dan memimpin balapan.

Persaingan sengit pun terjadi di lap terakhir ketika Carlos Cano, sang juara bertahan, mencoba merebut posisi pertama. Keduanya bergantian memimpin hingga tikungan terakhir, menciptakan momen yang sangat menegangkan bagi para penonton.

5 dari 7 halaman

Kemenangan Dramatis dan Sujud Syukur

Ketegangan memuncak menjelang garis finis, di mana Kiandra Ramadhipa menunjukkan keberanian dan strategi matang. Ia berhasil menyalip kembali dan finis pertama dalam duel photo finish yang sangat dramatis.

Kiandra Ramadhipa mengunci podium pertama dengan selisih waktu super tipis, hanya 0,007 detik dari posisi kedua. Ia tetap tenang, membuntuti dalam jarak sangat dekat hingga akhirnya memanfaatkan teknik slipstream di trek lurus terakhir.

Aksi tersebut sukses mengantarkannya melintasi garis finis lebih dulu, mengamankan kemenangan heroik di ETC Catalunya 2025. Usai balapan, Kiandra Ramadhipa langsung sujud syukur dan mempersembahkan kemenangan ini untuk Indonesia.

6 dari 7 halaman

Deretan Prestasi Kiandra Ramadhipa di Musim 2025

Musim 2025 menjadi tahun yang penuh prestasi bagi Muhammad Kiandra Ramadhipa, tidak hanya dengan kemenangan di ETC Catalunya. Ia juga mencatatkan beberapa pencapaian penting lainnya yang patut dibanggakan.

  • Podium Perdana di ETC: Pada debutnya di ajang European Talent Cup 2025, Kiandra berhasil meraih podium ketiga di Sirkuit Estoril, Portugal, pada Minggu, 4 Mei 2025. Ini menjadikannya pembalap Indonesia pertama yang mampu mengibarkan bendera Merah Putih di podium ETC.
  • Kemenangan di Magny Cours: Kiandra Ramadhipa juga sukses mencetak sejarah sebagai pembalap Indonesia pertama yang meraih gelar juara di ajang European Talent Cup (ETC) 2025 di Sirkuit Magny Cours, Prancis, pada Minggu, 6 Juli 2025.
  • Klasemen ETC: Dengan tambahan 25 poin dari kemenangan di Barcelona, pembalap berusia 15 tahun ini naik dua peringkat dan menempati posisi ketiga klasemen sementara ETC 2025 dengan total 129 poin, di bawah Carlos Cano (155 poin) dan Fernando Bujosa (144 poin).
  • Red Bull MotoGP Rookies Cup: Pada partisipasi perdananya di Red Bull MotoGP Rookies Cup tahun 2025, Dhipa berhasil mengakhiri musim di posisi ke-8 klasemen.
  • Total Podium dan Kemenangan: Dalam musim debutnya di ETC 2025, Kiandra telah meraih tiga podium dan dua kemenangan.

Capaian ini membuka peluang besar bagi Kiandra Ramadhipa untuk terus bersaing di papan atas balap motor internasional. Ia menjadi inspirasi bagi banyak pembalap muda lainnya untuk terus berjuang meraih mimpi.

7 dari 7 halaman

Proyeksi Karier Menuju Panggung Dunia

Kemenangan Kiandra Ramadhipa di Catalunya tidak hanya menggarisbawahi bakatnya tetapi juga meningkatkan reputasi Indonesia dalam komunitas balap motor internasional. Pencapaiannya menjadi inspirasi bagi pembalap muda Indonesia yang bercita-cita bersaing secara global.

Sebagai anggota Honda Asia-Dream Racing Junior Team, Kiandra terus mengasah kemampuannya di panggung internasional. Tujuannya adalah menunjukkan potensinya untuk kelas Moto3 dan MotoGP di masa depan.

Para pemangku kepentingan olahraga motor memantau ketat lintasan kariernya, berharap ia dapat mengikuti jejak pembalap Asia sukses di MotoGP dan seri-seri besar lainnya. Dukungan penuh diharapkan terus mengalir untuk Kiandra Ramadhipa dalam menghadapi seri-seri balapan berikutnya.

EnamPlus