Otosia.com, Jakarta Salah satu masalah ketika berkendara di malam hari adalah kapasitas cahaya yang minim sehingga visibiltas berkendara pun terbatas. Kondisi seperti ini tentu membutuhkan kemampuan dari lampu mobil atau motor untuk bisa memendarkan cahaya secara optimal.
Tapi itu juga bukan berarti bisa menyelesaikan masalah, justru bisa timbul masalah lainnya karena cahaya lampu mobil yang terlalu terang malah bisa mengganggu konsentrasi pengendara dari arah berlawanan.
Baca Juga
Karena itu dibutuhkan teknologi lampu yang memang benar-benar pas, memberikan terang maksimal bagi pemilik kendaraan tapi juga tidak mengganggu penglihatan kendaraan dari arah berlawanan.
Advertisement
Lampu LED vs Bi-LED
Terkait lampu kendaraan, saat ini bohlam LED sangat popular. Namun demikian, ada juga lampu Bi-LED. Menggunakan bohlam LED, kalau semakin besar watt bohlam-nya maka akan semakin bikin bias orang, khususnya pengendara dari arah berlawanan.
Sedangkan untuk lampu dengan teknologi Bi-LED itu sudah ada cut off-nya, mau seterang apapun lampunya, tidak mengganggu pengendara lain.
"Beda kalau pakai LED, kitanya (mobil yang pakai bohlam LED) tidak terang-terang banget, tapi bikin orang lain jadi silau karena bias cahanya itu," ungkap Johny, Founder BEEBOT Automotive dalam keterangan resminya, Senin (26/6/2023).
"BEEBOT lebih fokus ke teknologi lampu Bi-LED Projector. Jadi kalau dibandingkan dengan produk lampu OEM yang terpasang di mobil, pakai BEEBOT akan meningkatkan kekuatan pencahayaan 500 hingga 800 persen lebih terang," sambung Johny.
Advertisement
Teknologi GP Fox Laser
BEEBOT Automotive sendiri adalah salah satu merek lampu kendaraan lisensi Jepang dan diproduksi di China. Merek lampu aftermarket ini sudah hadir di Indonesia sejak September 2020 lalu.
"BEEBOT lebih fokus ke teknologi lampu Bi-LED Projector. Jadi kalau dibandingkan dengan produk lampu OEM yang terpasang di mobil, pakai BEEBOT akan meningkatkan kekuatan pencahayaan 500 hingga 800 persen lebih terang," sambung Johny.
Adapun produk unggulan dari BEEBOT adalah GP Fox Laser, produk Bi-LED Projector dengan teknolodi laser. Bedanya dengan lampu Bi-LED biasa, teknologi GP Fox Laser ini jauh di atasnya.
"Jadi kalau kita bicara Bi-LED biasa, ini saat menggunakan low beam hanya lampu LED saja yang akan menyala. Nanti jika posisinya ada di high beam baru LED dan laser-nya yang menyala. Nah, kalau Bi-Laser  dari BEEBOT, dari posisi low beam hingga high beam itu lasernya akan nyala bersamaan, sehingga sangat terang," jelasnya.
BeeBot GP Fox Laser ini dipasarkan dengan harga Rp5,5 juta. Dimana sebagai varian lampu dengan teknologi tertinggi, harga GP Fox Laser ini sudah termasuk biaya instalasi serta kabel set berikut warranty dua tahun.
Â
Garansi Cukup Pakai Plat Nomor
Penjualan lampu BEEBOT untuk mobil juga menyediakan bracket yang memudahkan installer mengaplikasikan produk, sekaligus memberikan keuntungan kepada konsumen.
"Dengan bracket dan kabel set khusus ini, meski pengerjaannya memakan waktu yang lebih lama, tapi kita jamin semua prosesnya akan sangat aman."
Setiap pembelian produk lampu BEEBOT juga dilengkapi dengan warranty atau perlindungan produk.
"Kita juga memiliki program after sales terbaik yang mungkin tidak dimiliki oleh merek lampu mobil lainnya. Kalau rusak kita langsung ganti, konsumen tidak perlu nunggu atau misalnya kita harus lakukan perbaikan dulu. Selama masih masa warranty dan terjadi trouble, lampu langsung diganti," ucap Johny percaya diri.
Program after sales yang ditawarkan oleh BEEBOT cukup simpel karena tidak menggunakan kartu garansi, hanya berpatokan dengan plat nomor kendaraan yang diinstal produk lampu dari BEEBOT. Bisa dibilang, kartu garansi tersebut melekat di unit kendaraan itu sendiri.
"Kita ambil contoh. Lampu mobilnya pasang di Jakarta, terus pemilik mobil jalan-jalan ke Semarang atau daerah lainnya yang meng-cover BEEBOT, itu bisa melakukan pengecekan dan penggantian (kalau rusak) cukup dengan melihat plat nomor kendaraannya saja. Karena lewat plat nomor tersebut, data-data konsumen pengguna lampu BEEBOT akan terlihat. Mulai dari waktu pemasangannya (instalasi) hingga produk apa yang disematkan di mobil tersebut," pungkasnya.
Â
Advertisement